Serba-serbi Sekolah Kedinasan: Jenis, Manfaat & Daftarnya

Serba-serbi Sekolah Kedinasan: Jenis, Manfaat & Daftarnya

Sekolah kedinasan merupakan pilihan menarik bagi calon mahasiswa yang ingin langsung bekerja di instansi pemerintah setelah lulus. Berbeda dengan perguruan tinggi umum, sekolah kedinasan menawarkan sistem pendidikan yang berfokus pada persiapan kerja di instansi terkait, dengan peluang kerja yang lebih besar setelah lulus.

Jenis Sekolah Kedinasan

Sekolah kedinasan di Indonesia dapat dikategorikan menjadi dua berdasarkan status ikatan dinasnya:

  • Sekolah Kedinasan dengan Ikatan Dinas: Lulusan sekolah ini langsung diangkat menjadi PNS di instansi penyelenggara setelah lulus. Contohnya: IPDN, STAN, STIS.
  • Sekolah Kedinasan tanpa Ikatan Dinas: Lulusan sekolah ini tidak dijamin langsung menjadi PNS, tetapi memiliki peluang kerja yang lebih besar di instansi terkait dibandingkan dengan lulusan perguruan tinggi umum. Contohnya: Politeknik Negeri, Akademi Militer, Akademi Kepolisian.

Manfaat Bersekolah di Sekolah Kedinasan

  • Peluang Kerja Besar: Seperti disebutkan sebelumnya, lulusan sekolah kedinasan umumnya memiliki peluang kerja yang lebih besar di instansi penyelenggara. Hal ini karena mereka telah mendapatkan pendidikan dan pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan instansi.
  • Gaji dan Tunjangan Menarik: Lulusan sekolah kedinasan yang menjadi PNS akan mendapatkan gaji dan tunjangan yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Baca Juga:

Manusia dengan IQ Tertinggi

  • Jaminan Karir: Sekolah kedinasan umumnya memberikan jaminan karir bagi lulusannya. Artinya, mereka akan dibantu dalam pengembangan karirnya di instansi terkait.
  • Pendidikan Gratis: Beberapa sekolah kedinasan menyediakan pendidikan gratis atau dengan biaya yang sangat terjangkau.
  • Fasilitas Lengkap: Sekolah kedinasan umumnya menyediakan fasilitas yang lengkap untuk mendukung proses belajar mengajar, seperti asrama, laboratorium, dan perpustakaan.

Persyaratan Umum Penerimaan

Persyaratan umum untuk mendaftar di sekolah kedinasan antara lain:

  • Warga negara Indonesia (WNI)
  • Usia minimal 16 tahun dan maksimal 22 tahun
  • Tidak pernah menikah
  • Sehat jasmani dan rohani
  • Berkelakuan baik
  • Memenuhi persyaratan khusus yang ditetapkan oleh masing-masing sekolah kedinasan

Proses Penerimaan

Proses penerimaan di sekolah kedinasan umumnya melalui beberapa tahapan, yaitu:

  • Seleksi administrasi
  • Tes akademik
  • Tes fisik
  • Tes psikologi
  • Wawancara

Daftar Sekolah Kedinasan

Berikut adalah daftar beberapa sekolah kedinasan di Indonesia, beserta instansi penyelenggaranya:

Kementerian Keuangan:

  • Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN
  • Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN)

Kementerian Dalam Negeri:

  • Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN)

Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia:

  • Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH)
  • Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip)
  • Politeknik Imigrasi (Poltekim)

Kementerian Perhubungan:

  • Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP)
  • Politeknik Transportasi Darat Indonesia (PTDI)
  • Politeknik Penerbangan Indonesia (PPI)
  • Politeknik Perkeretaapian Indonesia (PPI)

Kementerian Pertahanan:

  • Akademi Militer (Akmil)
  • Akademi Angkatan Laut (AAL)
  • Akademi Angkatan Udara (AAU)

Kementerian Kesehatan:

  • Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES)
  • Politeknik Kesehatan (Poltekkes)

Baca Juga:

Cara Mendapatkan Beasiswa LPDP

Kementerian Pertanian:

  • Politeknik Negeri Pertanian Pangkajene Kepulauan (Politeknik PKP)
  • Politeknik Negeri Jember (Politeknik Jember)
  • Politeknik Negeri Ujung Pandang (Politeknik UP)

Badan Pusat Statistik (BPS):

  • Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (STIS)

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN):

  • Sekolah Tinggi Teknologi Penerbangan Nusantara (STTPN)

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM):

  • Politeknik Kesehatan (Poltekkes) BPOM

Referensi:

Sekolah Kedinasan

Related Posts
Leave a Reply

Your email address will not be published.Required fields are marked *

wpChatIcon
wpChatIcon